- Home>
- CERPEN
Posted by : Unknown
Rabu, 18 November 2015
Arti Sebuah Waktu
Alkisah ada seorang wanita yang hidup di sebuah desa terpencil, dia
ingin pergi kerja ke kota agar dia bisa mengoprasi wajahnya. Kemudian
dia mengutarakan keinginannya untuk kerja di kota kepada kedua orang
tuanya, tapi keinginannya tersebut di tolak oleh kedua orang tuanya.
Mendengar kata kedua orang tuanya yang menolak keinginannya dia pun
menangis, tapi tak berapa lama kemudian ibunya datang menghampiri dia.
Dan tiba-tiba ibunya bilang “Kamu boleh pergi ke kota nak”.
Mendengar perkataan ibunya dia pun tersenyum. Dan pagi harinya dia
bersiap-siap untuk pergi ke kota. Di tengah perjalanan yang lama dan
melelahkan dia istirahat di sebuah rumah, dan dia pun membayangkan, ”
andai ku bisa membangun rumah mewah dan dapat mengoprasi wajah ku yang
biasa menjadi luar biasa ini.” Tiba-tiba di tengah-tengah hayalannya
datang seorang nenek tua menghampirinya, dan bertanya “kenapa nak kamu
tersenyum sendiri?” “Saya sedang membayangkan andaikan saja ku bisa
sukses di kota dan dapat mengoprasi wajahku ini”, kata dia.
Dan nenek itu mengeluarkan jam kecil dari kantongnya, kemudian nenek itu
berkata “Kamu tinggal putar jam itu sesuai dengan putaran jarum jam,
bila kamu ingin segera meraih cita-citamu”. “Baik nek”, kata wanita
tadi. Kemudian tak berapa lama dia memutar jam tersebut sesuai dengan
apa yang dikatakan nenek tadi.Dan tiba-tiba dia bisa bekerja di sebuah perusahaan ternama di Jakarta. Tapi dia tak puas dengan lamanya waktu yang di perlukan agar bisa mengoprasi wajahnya. Kemudian dia kembali memutar jam tersebut, dan wajahnya pun menjadi cantik.